PEKANBARU – Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Kepolisian Republik Indonesia, hari ini menggebrak Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, dalam kunjungan kerja yang menandakan keseriusan pemerintah pusat terhadap ancaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau. Kedatangan Kapolri ini langsung disambut hangat oleh Komandan Korem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Sugiyono, beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau lainnya.
Kunjungan ini bukan sekadar formalitas. Ini adalah sinyal kuat bahwa Jakarta tidak main-main dengan potensi bencana Karhutla yang selalu menghantui Sumatera, khususnya Riau, menjelang puncak musim kemarau. Pemerintah pusat ingin memastikan bahwa semua elemen siap tempur menghadapi “musuh” tahunan ini.
Brigjen TNI Sugiyono menegaskan kesiapan penuh jajaran TNI. “Kami di wilayah Korem 031/Wira Bima siap bersinergi dengan Polri, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat dalam mengantisipasi dan menangani potensi Karhutla,” ujar Danrem dengan mantap. Ia menambahkan bahwa personel dan sarana prasarana telah disiagakan di titik-titik rawan, menunjukkan kesiapsiagaan penuh di lapangan.
Agenda Kapolri di Riau cukup padat. Setelah disambut, beliau langsung dijadwalkan untuk rapat koordinasi tingkat tinggi guna memperkuat strategi pencegahan Karhutla. Tak berhenti di meja rapat, rombongan Kapolri bahkan langsung melakukan patroli udara menuju titik-titik rawan kebakaran yang terdampak langsung di wilayah Provinsi Riau. Aksi ini menunjukkan komitmen untuk melihat langsung kondisi di lapangan, bukan hanya mendengar laporan.
Turut hadir dalam penyambutan ini Gubernur Riau Abdul Wahid, Kapolda Riau Irjen Pol Heri Heriawan, dan Danlanud RSN Marsma TNI Abdul Haris. Kehadiran para pimpinan daerah ini semakin mempertegas kolaborasi lintas instansi yang menjadi kunci dalam upaya penanggulangan Karhutla.
Kunjungan Kapolri ini diharapkan menjadi titik balik peningkatan sinergi dalam menanggulangi Karhutla. Lebih dari sekadar menjaga lingkungan dan kesehatan masyarakat, upaya ini juga krusial untuk mendukung stabilitas nasional. Akankah kunjungan ini membawa dampak signifikan dalam memerangi Karhutla di Riau tahun ini? Kita tunggu saja perkembangannya.(Red
Komentar