Kuansing- Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU)PT Raditya Putra Abadi No 13.295.609. Lokasi berada di jalan lintas Pekanbaru-Kuansing Desa Logas Hilir Kecamatan Singingi, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau. Diduga menerima Mobil Langsir Solar Bersubsidi
Saat awak media bersama Tim melakukan Investigasi pada Sabtu 18/05/2024 di SPBU Desa Logas Hilir situ terlihat beberapa mobil yang sama Mondar-mandir mengangkut Solar bersubsidi yang menjadi pertanyaan nya Barcode Siapa yang Pihak SPBU Logas Hilir tersebut Pakai.? Sehingga Mobil yang sama bisa mondar mandir mengangkut Solar Bersubsidi.
Warga Sekitar SPBU Logas Hilir yang menjual Minyak bersubsidi saat di tanya Awak media terkait minyak yang di jual nya mengatakan, Kami Dapat minyak dari SPBU Bang dengan melangsir dengan Mobil ” Kami melanglasir minyak mengunakan mobil dan membayar 10 Ribu Perjerigen” Kata warga yang namanya tidak mau di sebut kan
Untuk di Ketahui pada selasa 23/5/2023 Tim Subdit IV Dirkrimsus Polda Riau Mengamankan warga Kuantan Singingi,Inisial RP (19) dan Z (52) Keduanya ditangkap saat isi bahan bakar minyak (BBM) solar di SPBU untuk suplai tambang emas ilegal.
“Selanjutnya dilakukan penindakan kepada oknum masyarakat yang melakukan tindak pidana di bidang migas. Penyalahgunaan pengangkutan niaga bahan bakar minyak yang disubsidi pemerintah,” kata Direktur, Sabtu (27/5/2023)
“Pelaku RP (19) dan Z (52) diamankan oleh petugas saat melakukan pengisian bahan bakar minyak jenis bio solar. Modus pelaku adalah dengan tangki modifikasi di dalam bak mobil L 300 merk Mitsubishi BM 8051 K,” kata Teguh.
Tak sedikit, mobil itu dimodifikasi dengan kapasitas 3.000 liter. Selain itu ada mobil Panther Isuzu BM 1898 KB warna silver yang berkapasitas 455 liter ikut ditangkap.
“Pelaku mengatakan bahwa bahan bakar minyak jenis bio solar yang mereka beli di SPBU akan dijual kembali ke Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) di sekitar wilayah Kuansing Rp 8.000 per liter,” katanya.
Masih bersama teguh “Petugas SPBU sementara masih didalami keterlibatannya. Intinya Polda Riau tetap komitmen untuk terus melakukan tindakan tegas terkait penyalahgunaan BBM subsidi di Riau,” kata Teguh (Red)
Komentar