Aceh Utara — Suasana demokrasi tingkat desa kembali terlihat nyata. Pemilihan Geuchik Gampong Peudari, Kecamatan Geureudong Pase, Kabupaten Aceh Utara, sukses digelar Kamis 28/8/2025, dengan penuh antusiasme masyarakat.
Proses pemungutan suara berlangsung tertib, transparan, dan demokratis, mencerminkan komitmen warga dalam menentukan arah pembangunan desa lima tahun ke depan.
Sejak pagi, ratusan warga berbondong-bondong mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dipusatkan di Meunasah Gampong setempat. Panitia pemilihan yang telah dibentuk jauh hari sebelumnya bekerja ekstra memastikan kelancaran proses, mulai dari daftar pemilih, logistik surat suara, hingga keamanan jalannya pemilihan.
Ketua Panitia Pemilihan Geuchik Gampong Peudari, Rianda Firdaus, dalam keterangannya mengatakan bahwa partisipasi masyarakat sangat tinggi. “Alhamdulillah, semua tahapan berjalan sesuai prosedur. Kehadiran pemilih mencapai 85%. Ini membuktikan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya demokrasi desa semakin baik,” ujarnya.
Tercatat, ada tiga calon yang bersaing dalam pemilihan kali ini. Mereka adalah: Surya Darma, nomor urut 01, Sulaiman nomor urut 02, dan Suryani dengan nomor urut 03. Mereka masing-masing menawarkan visi dan program pembangunan untuk kemajuan Gampong Peudari. Persaingan berlangsung sehat dan fair, tanpa adanya gesekan antar pendukung.
Usai penghitungan suara yang dilakukan secara terbuka, panitia menetapkan Sulaiman sebagai Geuchik terpilih periode 2025–2031 dengan perolehan suara terbanyak. Sementara itu dua pesaing lainnya menerima hasil dengan legowo, menandai terciptanya suasana kondusif di tengah masyarakat.
Tokoh masyarakat Gampong Peudari, menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang telah berkontribusi. “Pemilihan geuchik kali ini patut menjadi contoh. Masyarakat kita menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi. Harapan kami, geuchik terpilih mampu menjalankan amanah dengan bijak serta memajukan desa, sesuai aspirasi warga,” tuturnya.
Sementara itu, Camat Geureudong Pase, Mardani, S.Sos melalui kasi Pemerintahan yang turut hadir dalam proses pemilihan juga mengapresiasi jalannya pesta demokrasi desa tersebut. Menurutnya, suksesnya pemilihan geuchik tidak hanya ditentukan oleh panitia, tetapi juga oleh kesadaran kolektif masyarakat untuk menjaga persatuan. “Mari kita kawal bersama pemerintahan desa agar pembangunan berjalan adil, transparan, dan bermanfaat bagi seluruh warga,” tegasnya.
Sementara Geuchik terpilih Sulaiman, berterimakasih kepada seluruh masyarakat Gampong Peudari yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk memimpin Gampong lima tahun kedepan.
menurutnya, Kemenagan ini bukan kemenangan saya pribadi, tetapi ini kemengan seluruh masyarakat Gampong Peudari” tuturnya.
Saya mengharapkan partisipasi, masukan dan dukungan dari semua pihak agar pelayanan dan pembangunan Gampong lima tahun kedepan bisa berjalan sesuai harapan masyarakat” pungkas Sulaiman.
Dengan terpilihnya Geuchik baru, Gampong Peudari kini menatap babak baru perjalanan pemerintahan desa. Tanggung jawab besar menanti untuk meningkatkan pelayanan publik, memperkuat pemberdayaan masyarakat, dan mengelola Dana Desa sesuai prinsip akuntabilitas.
Pemilihan geuchik kali ini sekaligus menjadi bukti bahwa demokrasi di tingkat gampong bukan sekadar formalitas, melainkan sarana nyata bagi rakyat untuk menentukan pemimpin dan arah pembangunan desa mereka sendiri. (SR)
Komentar