Sang Hakim Ramat Afriadi Alias Amek Terkesan Tidak Adil Memberi Keputusan Saat Pertandingan antara Adomes FC lawan Sea Liti FC

Peristiwa146 Dilihat

Trans- News.Id – Kampar Laga Semi final yang mempertemukan Club-club Tangguh yang ambil bagian pada Open Turnamen Sepak bola Darussalam Cup tahun 2024 di Desa Kuntu Darussalam Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau

Pertandingan yang baru berlangsung kurang lebih 15 menit tiba-tiba pertandingan tersebut mendadak terhenti akibat Vonis sang Wasit yang menberiv kartu merah kepada salah seorang Pemain ADOMBES FC M Zulahairi Pemain yang cukup gesit dan lincah yang dimiliki oleh Laskar Imam Porang Desa Domo tersebut, oleh karena dianggap keputusan Saudara Rahmat Afriadi alias Amek sapaan akrabnya Wasit tersebut

Tontonan yang begitu dinanti-natikan oleh kedua belah pihak sang Suporter Mendadak tidak bisa lagi dilanjutkan, Berdasarkan konfirmasi kami sebagai awak Media dilapangan mulai mempertanyakan kepada salah seorang Pengamat Sepak bola Rantau Kampar Kiri terkait keputusan Wasit yang mengeluarkan karu merah dari Koceknya untuk M Zulahairi yang bersangkutan dengan Tegas mengatakan

“kebijakan yang diambil oleh Wasit tersebut sungguh tidak adil dan sangat mencederai Perasaan Pihak Club ADOMBES FC”
Ungkap Pengamat Sepak bola tersebut.

Awak media yang meliput lansung jalanya Laga Semi final tersebut juga sempat meminta Statement dari Pelatih Yang dimiliki oleh ADOMBES FC Saudara HARVI SUHENDRA Terkait Keputusan sang Wasit yang menghalau anak asuhnya dari dalam lapangan dengan cara menberikan hadiah kartu merah tersebut sang Pelatih Muda yang Berbakat kami kira tersebut sambil membentangkan kedua belah tangan kepada kami sebagai Wartawan Terlihat sangat kesal yang teramat mendalam sambil berlalu dari hadapan kami sebagai Wartawan Trans- News.id

Dilain kesempatan kami juga sempat mewawancarai Koordinator Para Suporter Imam Porang Mania yang enggan disebutkan namanya berkata kepada kami awak media dilapangan dengan wajah yang Sangat terpukul terlihat dari raut wajahnya yang terlihat Murung Sangat Terpukul oleh Keputusan Wasit Bung Rahmat Afriadi alias Amek yang dianggap berat sebelah dan terkesan tidak Memberikan rasa keadilan terhadap kedua club yang berebut tiket untuk Bertengger

Dilaga Grand Final mendatang Sampai saat berita ini kami Lansir Rahmat Afriadi alias Amek tidak sekalipun mau mengangkat Ponsel nya saat kami Wartawan ingin mengkonfirmasi beliau atas Kebijakan yang iya ambil dengan Mengajar Kartu merah bagi Pemain ADOMBES FC tersebut.

Atas Prilaku Wasit yang terkesan tidak adil dalam memimpin Laga Semi final pada Sabtu 27 Desember 2024 kemarin yang bersangkutan Wajib mendapatkan Teguran dari pihak terkait yang membidangi dunia Persepakbolaan di Kabupaten Kampar Khususnya dan Provinsi Riau Jika perlu dilakukan Pencabutan Lisensi Pertandingan oleh pihak yang berkompeten agar kedepannya dunia Persepakbolaan di Bumi Serambi Mekkah Kampar ini akan lebih baik dan maju dan Bermartabat

para Sang Hakim Dalam Pertandingan Dimanapun Tempat Kompetisi tersebut digelar akan semakin Bisa dicontoh Agar Olahraga dibumi Lancang Kuning ini Semakin Berkibar (Wali Abu Domo)

Komentar